Mizan Amanah Pasir Kuda-Bogor Berhasil Membawa Pulang 6 Medali (3 Emas, 1 Perak, 2 Perunggu) pada Kejuaraan Pencak Silat Wasit Juri Championship 3 Kota Depok Tahun 2024

Bogor - Tanggal 28-29 Februari lalu Mizan Amanah Pasir Kuda-Bogor mengirimkan 6 anak asuhnya untuk mengikuti Kejuaraan Pencak Silat Wasit Juri Championship 3 Kota Depok. Dari kejuaraan itu akhirnya mereka berhasil membawa pulang 6 medali (3 Emas, 1 Perak, 2 Perunggu). Semua anak asuh yang diikutsertakan mengikuti kejuaraan tersebut dapat memeroleh gelar juara di kelasnya masing-masing.

(Anak Asuh Berprestasi Mizan Amanah Pasir Kuda)

Ayah Asep Somantri (Ayah Asuh Mizan Amanah Pasir Kuda) mengatakan keikutsertaan anak asuhnya dalam kejuaraan pencak silat kali ini berawal dari informasi yang beliau dapatkan dari pelatih anak asuhnya. Mulanya Ayah Asep sangsi untuk mengikutsertakan mereka (anak asuhnya) pada kejuaraan pencak silat ini. Pasalnya anak asuh Ayah Asep baru melakukan 6 pertemuan latihan sebelum kejuaraan dimulai. Namun setelah diyakinkan oleh pelatih mereka dan semangat membara yang ditunjukan anak-anak asuhnya, akhirnya Ayah Asep mengizinkan mereka untuk ikut serta pada kejuaraan pencak silat kali ini. 

(Kebersamaan Ayah Asep dengan Anak Asuhnya)

“Alhamdulillah kita mendapatkan prestasi di bidang Pencak Silat. Awalnya saya tidak mengizinkan mereka (anak asuhnya) untuk mengikuti kejuaraan ini, karena baru 6 kali latihan (sebelum kejuaraan diselenggarakan). Tapi saya diyakinkan pelatih dan mereka (anak asuhnya) juga memaksa untuk ikut akhirnya saya izinkan mereka mengikuti kejuaraan kali ini. Saya tidak menyangka mereka akan menjadi juara semua, alhamdulillah wa syukurillah” ujarnya dengan semangat. 

(Nenden dengan Kuda-kudanya)

Ia melanjutkan bahwa di hari pertama (28 Februari) anak asuhnya Nenden yang bertanding di kelas Tanding Usia Remaja 1 Putri Kelas I dan Wulandari yang bertanding di kelas Tanding Usia Remaja 1 kelas G sempat grogi sehingga tidak dapat mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Namun perlahan tapi pasti, mereka dapat menyabet juara 3 di kelasnya masing-masing. Hal ini dijadikan pelajaran oleh adik-adiknya yang baru akan bertanding di esok harinya. Kesalahan dari kakak-kakaknya dijadikan evaluasi bersama sehingga ketika mereka bertanding bisa memberikan hasil yang maksimal.

(Qais dengan Kuda-kudanya)

“Hari pertama itu (28 Februari) jadwalnya Nenden dan Wulan yang bertanding di kelas remaja putri. Awalnya mereka grogi sekali sampai mereka tidak bisa mengeluarkan kemampuannya secara maksimal. Tapi di akhir mereka bisa membawa pulang medali perunggu juga meskipun harus grogi dulu. Tapi pelajaran dari kekalahan mereka dijadikan bahan evaluasi sama adik-adiknya. Sampai besoknya ketika adik-adiknya bertanding akhirnya bisa memenangkan pertandingan dengan hasil 3 medali emas dan 1 medali perak.” ujar Ayah Asep melanjutkan.

Kemenangan ini merupakan modal bagus bagi mereka untuk mengikuti pertandingan-pertandingan berikutnya. Harapan mereka kedepannya bisa mendulang prestasi-prestasi lainnya di berbagai kejuaraan mendatang.

(Senyum Manis Zarina)

“Alhamdulillah Zarina bisa menang Juara 1 sekarang. Semoga kedepannya Zarina bisa juara lagi di pertandingan berikutnya, aamiin” ujar Zarina yang mendapatkan Juara 1 Tanding Usia Dini I Putri Kelas A. 

Prestasi yang mereka dapatkan tentunya karena ada andil besar pelatih mereka. Apresiasi setinggi-tingginya untuk Pak Bayu yang ikhlas mengajarkan anak-anak asuh di Panti Asuhan Mizan Amanah Pasir Kuda tanpa bayaran sepeserpun. Keikhlasan dari Pak Bayu akhirnya berbuah manis dengan kemenangan yang anak didiknya dapatkan. Semoga kebaikan darinya dapat menjadi contoh baik untuk kita semua. 

Pengorbanan dan keikhlasan itu akan berbuah manis pada akhirnya. Mungkin gigitan pertama akan terasa alot dan pahit, namun ketika gigitan itu berubah menjadi kunyahan, percayalah dia akan menjadi kebaikan yang manis akhirnya. 

Dari Pasir Kuda-Bogor. Tim Mizan Amanah Melaporkan.

*Lampiran Para Juara